polres sukabumi kota

Laman

jjj

SEKSI TEKNOLOGI DAN INFORMASI POLRES SUKABUMI KOTA

Sabtu, 04 Februari 2012

Tersandung Narkoba, YD Nikah di Kantor Polisi



SUKABUMI KOTA - YD alias Cadun (28) warga Genteng Kecamatan Baros Kota Sukabumi , tersangka kss narkoba yang tertangkap pada awal bulan Pebruari , Sabtu (04/02) pagi resmi menikahi pacarnya NL,. Kekasih YDi tersebut merupakan warga Kebon Danas Kecamatan Warudoyong Sukabumi.  Meski terpisah oleh jeruji besi, bukan berarti hati ikut-ikutan harus terus terpisah. YD alias Cadun tetap melangsungkan Ijab Kabul di Musholla Attaqwa Polres Sukabumi Kota.

Acara pernikahan kedua sejoli yang  sebelumnya telah berpacaran   ini berlangsung secara sederhana rencana pernikahan dengan resepsinyapun sebenarnya sudah dipersiapkan oleh kedua belah pihak, rencananyapun sudah disusun matang, namun YD tersandung masalah Narkoba dan harus berurusan dengan Polisi, acara pernikahanpun berlangsung lancar dengan pengawasan oleh anggota Polisi secara tertutup. Dalam acara pernikahan yang berlasung dari pukul 09.30 WIB hingga pukul 10.45 WIB ini  saat Ijab Kabul YD menggunakan baju pengantin warna merah hati lengkap dengan peci hitam. Sementara istrinya, NL (27) juga memakai baju pengantin dengan warna yang sama.
Usai melakukan pernikahan, pengantin wanita langsung mencium tangan pengantin pria. Tapi jangan tanya soal malam pertama dan resepsi selanjutnya. Setelah pernikahan selesai, keduanya diberi kesempatan sebentar untuk berduaan bercerita tentang persoalan mereka, namun tiba-tiba pengantin wanita dan ibunya terkulai pingsan, diduga tak kuat menahan kesedihan. Tak lama kemudian keduanya sadar kembali dan  usai menceritakan persoalan yang dihadapi keduanya, pengantin pria kembali masuk ke dalam sel.
Sementara pengantin wanita pulang ke rumahnya. Saat itu perasaan sedih dan haru terlihat di wajah kedua pengantin. Bahkan perasaan haru bukan hanya pengantin yang merasakannya. Akan tetapi mertua dari Yadi dan kerabat lainnya yang hadir dalam pernikahan tersebut, juga terlihat sedih dan menghibur keduanya. Saat pernikahan yang disampaikan penghulu,   kedua pasangan pengantin ini diharapkan dapat menjadi keluarga sakinah mawaddah warrahmah.  “Dengan kondisi sekarang ini, semoga keduanya bisa tabah dan sabar untuk menghadapinya. Semoga ke depan nanti, baik suami maupun istri bisa menjalan kehidupan yang lebih baik,” ungkap penghulu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar